Puding Nangka Nata De Coco

Sejatinya, aku kurang suka pudding. Namun, kalau dicek kembali daftar hasil karya di dapurku, ada beberapa pudding Alhamdulillah sudah berhasil dieksekusi dan ludes tak bersisa. Jadi, di mana letak kurang sukanya? Setelah kutilik kembali, ternyata pudding yang kurang kusuka itu adalah pudding yang disuguhkan ketika ada baralek alias wedding party karna biasanya pudding yang disajikan hanya sebatas pudding yang diberi essence buah atau sekedar diberi susu dan pewarna. 

Nah, setelah jelly menjadi gampang didapat di Indonesia termasuk di kota kecil Payakumbuh-ku tercinta, aku langsung suka dan sering sekali bikin di rumah bahkan di wisma (kos-red) karna gampang banget. Lalu, ketika lebaran 1431H berkunjung ke rumah sepupuku Vany, ada pudding zebra di sana. Eits… ternyata nggak cuma jelly, agar-agar biasa pun bisa dibikin pudding yang enak. Okedeh, aku langsung cari referensi dan kebetulan lagi ada diskon di Gramedia Padang. Aku beli deh buku ‘Seri Quick Cooking Puding Agar dan Puding Panas’ karangan Ibu Albertin Hoesni.

Ada 18 resep pudding dalam buku ini. Salah satu yang sudah tereksekusi adalah Puding Jagung Nata De Coco. Well, awalnya memang ingin membuat pudding jagung, dan sudah sengaja beli jagung manis kalengan di Toko Bahan Kue (TBK). Ternyata di rumah ada buah nangka matang. Treeengg…timbullah ide untuk mengganti jagung dengan nangka. Hasilnya, sluuurrpp…Alhamdulillah nikmat. bahkan bau nangkanya masih ada ketika puddingnya sudah dingin dan disimpan di chiller. Hm…sungguh menggoda.

Yuuk… ditengok resepnya.

Puding Nangka Nata De Coco

Modified by: Dan Azed

Source: Seri Quick Cooking Puding Agar dan Puding Panas by Albertin Hoesni

Bahan:

1 bungkus agar-agar putih

600 ml santan dari 1 btr kelapa

200 ml air

125 gr gula pasir

2 lbr daun pandan

Pewarna kue warna hijau secukupnya

75 gr nangka

100 gr nata de coco

Cara Membuat:

    1. Campur agar-agar, santan, air, gula pasir dan daun pandan, lalu rebus sambil diaduk hingga mendidih. Angkat.

   2. Beri pewarna kue warna hijau, masukkan nangka dan nata de coco ke dalamnya.

     3. Tuang adonan ke dalam loyang khusus agar-agar, dinginkan.

Gampang kan? Dengan going the extra miles alias melebihkan usaha dalam proses pemenuhan bahan, insya Allah jadi deh, pudding nikmat nan menggoda.

Selamat mencoba…

Resep Super Fudgy Brownies

     Kan ceritanya cerita dapur yang saya ceritakan untuk teman-teman yang suka baca cerita dibalik proses eksekusi resep sudah saya posting di sini. Nah, pasti ada yang kecewa, udah capek baca panjang-panjang ternyata kagak ada resepnya, hehe, maapken yaaak. Ni dia nih resepnya. Seperti yang saya ceritakan, resep ini dicontek dari blog Bundanya Nadhifa. Thanks, Mbak Ricke...

Super Fudgy Brownies

Bahan:
120 gram unsalted butter
130 gram terigu protein sedang/all purpose flour
30 gram coklat bubuk
1/2 sdt baking powder
1/2 sdt garam
225 gram dark cooking chocolate, cincang
250 gram gula pasir halus (gula kastor)
3 butir telur

Taburan (optional):
Almond slice/kenari cincang/chocolate chips, keju, dll

Cara membuat:
1. Panaskan oven 180'C. Olesi loyang dengan mentega. Sisihkan.
2. Campur dan ayak terigu, coklat bubuk, baking powder dan garam. Sisihkan.
3. Lelehkan butter. Masukkan dark cooking chocolate. Aduk-aduk hingga coklat meleleh dan tercampur rata dan licin. Angkat.
4. Masukkan gula pasir halus. Aduk rata dengan whisker hingga gula terlihat menyatu dengan coklat. Masukkan telur. Aduk rata kembali hingga rata dan lembut. Masukkan campuran terigu. Aduk rata hanya sampai tepung sudah merata dan tidak terlihat lagi. Jangan diaduk terlalu lama!
5. Tuang ke dalam loyang. Ratakan permukaannya. Beri taburan kacang-kacangan dan chocolate chips bila suka. Panggang dalam oven sampai matang sekitar 50 menit. Test sentuh permukaan bagian tengahnya sudah kokoh bila ditekan dan akan terbentuk lapisan 'shiny crust' khas brownies. Test tusuk bila perlu.
6. Keluarkan dari oven. Diamkan sekitar 30 menit dalam loyang. Potong-potong sesuai selera.

Puding Zebra

Seperti yang saya tulis di postingan sebelumnya, saya akan posting hasil karya dapur yang sudah terdokumentasikan sejak dulu di memori hape. Nah, kali ini adalah pudding zebra yang dibuat pada bulan Ramadhan 1432H lalu, sudah lama ya…hehe.

 

Ini adalah pudding zebra pertama saya, bahkan sampai saat ini (Desember 2012), resep pudding zebra ini belum lagi dieksekusi untuk yang kedua kalinya. Seingat saya, saat mengeksekusi pudding ini, tidak ada kesulitan yang sigifikan, hanya saja saat dinikmati, coklat bubuknya masih terasa berpasir dikarenakan air yang saya gunakan untuk melarutkannya bukan air panas, hee… Bagaimanapun juga, Alhamdulillah pudding ini tetap enak dan tetap ludes, maklum, kami sekeluarga terutama adik-adik memang pemakan segala (yang halal pastinya).

Well, ini dia resepnya yang saya ambil dari multiply-nya mbak Elly. Thanks for the recipe, mbak…

Puding Zebra  

By Dan Azed (Source: Elly’s Corner)

Bahan:

6 btr telur ayam

300 gr gula pasir

1/4 sdt vanila

80 gr tepung terigu

50 gr margarin leleh

300 ml air

250 ml susu kental manis

2 bgk agar-agar warna putih

50 gr cokelat bubuk, larutkan dengan sedikit air panas

Cara membuat:

1. Siapkan loyang bulat berdiameter 18 cm, basahi dengan air.
2. Campur susu kental manis, air, agar-agar, aduk rata, lalu masak di atas api kecil hingga mendidih. Sisihkan.
3. Kocok telur, gula, vanila hingga mengembang dan kental, masukkan tepung terigu sedikit demi sedikit bergantian dengan margarin cair, aduk rata.
4. Tuang agar panas ke dalam adonan telur, kocok perlahan hingga tercampur rata. Bagi adonan menjadi 2 bagian, sebagian campur dengan cokelat, aduk rata, yang sebagian lagi biarkan berwarna kuning.
5. Tuang 100 ml adonan kuning pada bagian tengah loyang, tuangkan kembali 50 ml adonan cokelat di atas adonan kuning. Lakukan terus secara bergantian hingga kedua adonan habis. Dinginkan hingga puding beku.  

Bakso Daging Qurban

Masih tentang kreasi Idul Adha 1433H lalu. Yang namanya Idul Qurban, pasti bakal selalu banyak daging. Walaupun Mama udah mengeksekusi banyak daging untuk rendang, asam pedas daging, dan tentu saja sup dan juga sate, tapi tetap saja bakalan masih banyak daging yang tersisa. Biasanya daging yang sering disisakan Mama dan disimpan di freezer adalah daging as dalam yang bisa dieksekusi jadi dendeng. Nah, mumpung lagi mood masak, saya bantuin Mama menghabiskan stok daging tersebut. Waktunya mencoba membuat bakso. Yup, ini adalah kali pertama saya mencoba membuat bakso. Resepnya dari Catatan Dapur di FB Mbak Pici Ummu Afif dan seperti biasa dimodif sedikit, menyesuaikan dengan bahan-bahan yang ada di kulkas. Syukron jiddan resepnya, mbak…

Sama seperti mbak Pici, saya tidak menggunakan es batu. Daging yang baru keluar dari freezer didiamkan sejenak lalu dipotong kecil-kecil saat masih setengah dingin. Jadi lebih gampang memotong dagingnya saat masih keras, lho. Saya langsung potong sekecil-kecilnya agar blender tidak perlu bekerja keras menggiling dagingnya. Hehe, kasian blendernya. Setelah dipotong, cuci dan langsung giling. InsyaAllah gampang. ^_^

Resep Bakso Daging Qurban

by Dan Azed (Source: Pici Ummu Afif)

 
1 kg daging sapi 
6-8 siung bawang putih 
4 bh putih telur 
10-12 sdm tepung kanji

5-6 sdm minyak goreng
Garam dan merica 

 

 
Caranya : 
1. Potong kecil daging, giling menggunakan blender yg kecil, bukan yg untuk bikin jus, semakin halus semakin bagus permukaan baksonya nanti. 
2. Aduk dan uleni daging dengan bawang putih halus. Lalu masukkan telur sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga rata, masukkan tepung, dan minyak,jangan lupa garam dan merica. 

3. Panaskan air dipanci hingga mendidih. Kecilkan api.sendokkan adonan (yg dibulatkan dg genggaman tangan dan ibu jari) ke air. Masak dengan api kecil matang dengna sempurna. Cek kekenyalan dan rasa bakso yang pertama kali masak dan tambahkan garam jika kurang berasa atau tambahkan putih telur dan tepung kanji jika bakso kurang kenyal.

4. Masukkan adonan yg sudah matang(mengapung) ke wadah berisi air es/air dingin

5. Siap disimpan atau di gunakan